Pangkalan Bun, 18 Juli 2022 – Dalam rangka menyambut datangnya Hari Konservasi Alam Nasional Tahun 2022, Balai Taman Nasional Tanjung Puting mengadakan kegiatan Pendidikan Konservasi bagi pelajar tingkat TK s.d. SMA. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 4-7 Juli 2022 yang bertepatan dengan waktu libur akhir semester, sehingga peserta dapat mengisi waktu liburannya dengan kegiatan yang seru dan bermanfaat melalui Pendidikan Konservasi.

Rangkaian kegiatan pendidikan konservasi ini dilakukan di aula kantor Balai Taman Nasional Tanjung Puting dengan materi yang telah disesuaikan untuk setiap jenjang Pendidikan. Materi tentang pentingnya pohon dan hutan diperkenalkan pada peserta tingkat TK dan SD dengan metode pembelajaran yang sederhana dan interaktif. Fungsi pohon dalam menyerap air divisualisasikan melalui kegiatan praktikum sederhana menggunakan kol dan pewarna makanan. Dari kegiatan tersebut peserta dapat mengetahui betapa pentingnya fungsi pohon sebagai penadah air hujan, penjaga sistem tata air dan pencegah terjadinya bencana alam sepert banjir dan tanah longsor.

Dalam kegiatan ini, peserta pun diperkenalkan dengan kawasan konservasi yang ada di lingkungannya yaitu Taman Nasional Tanjung Puting beserta flora dan faunanya yang dilindungi. Selain itu, peserta juga diperkenalkan dengan berbagai jenis pakan orangutan yang ditunjukkan melalui media pembelajaran herbarium basah. Pengamatan terhadap penyu dan kura-kura juga menjadi agenda pembelajaran pada kegiatan Pendidikan konservasi ini, peserta pun diminta untuk  menunjukkan perbedaan diantara kedua satwa tersebut. Untuk peserta tingkat SMP dan SMA, diajarkan langsung bagaimana cara membuat herbarium kering sederhana untuk pengawetan spesimen tumbuhan. Peserta pun dibagi menjadi beberapa kelompok, masing-masing kelompok bertugas membuat herbarium kering untuk 3 jenis tumbuhan yang berbeda. Kelompok dengan penilaian tertinggi berkesempatan mendapatkan hadiah berupa kunjungan wisata selama 1 hari di Taman Nasional Tanjung Puting secara gratis. Para pemenang berjumlah 17 orang pelajar SMP dan SMA kemudian diberangkatkan Ke Taman Nasional Tanjung Puting untuk melakukan kunjungan wisata secara gratis pada hari Sabtu kemarin (16/7).

Dengan adanya kegiatan pendidikan konservasi ini, diharapkan mampu menumbuhkan rasa cinta dan kesadaran dalam diri peserta terhadap pentingnya upaya menjaga lingkungan hidup sejak dini.